Curriculum Vitae
CV atau Curriculum Vitae adalah sebuah halaman yang berisi data pribadi
kita yang dilengkapi dengan riwayat pendidikan, pengalaman organisasi, serta
riwayat pekerjaan. Sering juga disebut sebagai Daftar Riwayat Hidup atau
Resume. Tenang.. Itu semua sama saja. Tidak ada perbedaan berarti, jadi Sahabat
semua tidak perlu bingung. :D
Fungsi dari CV secara umum adalah untuk melamar pekerjaan. Bukan hanya
sebagai seorang calon karyawan yang ingin menjadi bagian dari sebuah perusahaan
namun juga bagi seorang wirausaha yang ingin dikenal oleh kliennya. Seorang
motivator handal pun masih memerlukan CV ketika akan mengisi sebuah seminar.
Para audiens ingin melihat track record seseorang yang tercermin dalam CV.
Bahkan beberapa orang memerlukan CV sejak mereka masih sangat muda. Salah
seorang rekan saya, sudah mulai menyusun CV-nya di bangku SMA karena dia
mengajukan beasiswa ke luar negeri. Ketika kita akan mengikuti kompetisi juga
sering kali diminta untuk mengumpulkan CV dari anggota tim kompetisi. Hmm..
Hampir semua orang butuh CV ya?
Lalu apa saja bagian dari CV? Ini dia..
Biodata
Terdiri atas nama lengkap, nama
panggilan, tempat-tanggal lahir, alamat, nomor telepon, alamat email. Pastikan
alamat, no telpon dan email Anda adalah valid dan dapat dihubungi minimal dalam
3-6 bulan ke depan. Untuk data lain seperti agama, jenis kelamin, status
perkawinan, hobi, golongan darah, berat dan tinggi badan, apakah perlu
dicantumkan? Tergantung kebutuhan. Bisa dicantumkan jika dianggap perlu.
Foto
Tambahkan foto Anda dalam CV. Foto
terbaik Anda. Tidak perlu pas foto, tapi sesuaikan dengan tujuan Anda membuat
CV. Tentunya CV seorang calon pramugari berbeda dengan foto calon financial
consultant di sebuah bank. Sekali lagi, sesuaikan dengan kebutuhan.
Riwayat Pendidikan, Pengalaman
Organisasi dan Riwayat Pekerjaan
Mana dulu ya yang ditulis? Kalau
Anda sudah punya pengalaman kerja, dahulukan riwayat pekerjaan. Para calon bos
Anda ingin melihat pengalaman kerja Anda terlebih dahulu. Apa saja yang sudah
pernah Anda kerjakan di pekerjaan sebelumnya. Apabila Anda seorang wirausaha,
karya apa saja yang telah dihasilkan, kerjasama dengan pihak mana saja yang
telah dilakukan. Tulislah di bagian riwayat pekerjaan.
Untuk riwayat pendidikan,
cantumkanlah sekolah berdasarkan tahun terbaru ke terlama. S1 dulu baru SMA
baru SMP baru SD. Jangan lupa cantumkan jurusan, fakultas dan nama universitas
tempat Anda sekolah dulu. Kebanyakan perusahaan menginginkan calon karyawannya
berasal dari universitas ternama dengan background jurusan tertentu. Kalo para
wirausaha perlu atau tidak? Perlu! Terkadang dimana kita kuliah/sekolah
memberikan pengalaman tersendiri dan menarik bagi orang lain untuk
mengetahuinya. Ini bisa jadi 'daya jual' kita.
Riwayat organisasi sering dapat menjadi
cerminan karakter dan kepribadian kita, terutama para fresh graduate. Pribadi
yang aktif, supel dan komunikatif umumnya akan mengikuti banyak kegiatan
extrakurikuler di kampus atau sekolah. Posisi kita dalam organisasi juga
memberikan pengalaman tersendiri bagi kita. Baik berupa ketrampilan dalam
bekerja bersama tim, atau kemampuan khusus seperti misalnya, kemampuan
negosiasi saat kita menjadi tim sponsorship di kepanitiaan pentas seni di
kampus dulu. Anda punya banyak pengalaman organisasi? Jangan terlalu
bernafsu mencantumkan semua. Cantumkan saja yang paling berkesan. Sehingga
ketika nanti ditanyakan oleh pewawancara, Anda akan mudah
menceritakannya.
Prestasi, Penghargaan, Beasiswa
Boleh sekali dicantumkan, malah
harus! Sebutkan lembaga pemberi dan tahun kapan dapetnya ya..
Keterampilan lain
TIDAK PERLU mencantumkan bahwa Anda
mampu berbahasa Inggris JIKA CV Anda ditulis dalam bahasa Inggris. KECUALI
diminta untuk menyertakan nilai TOEFL/IELTS. Apabila Anda bisa berbahasa asing
lainnya, itu adalah sebuah kelebihan. Sertakan saja.
Kemampuan komputer? Semua orang saat
ini sudah harus bisa mengoperasikan microsoft office (word, excel, powerpoint,
access) dan internet. Jadi tidak perlu mencantumkan ini. Namun jika Anda
melamar menjadi desainer grafis atau arsitek, sebutkan software-software yang
Anda kuasai.
Tujuan dan Jenis CV
Secara
garus besar, ada dua jenis CV yang terkait dengan pencarian pekerjaan. Pertama
adalah CV yang dipersiapkan untuk mencari pekerjaan tertentu, yang ditujukan
pada beraneka ragam perusahaan yang tidak secara formal memberitahukan bahwa
yang bersangkutan sedang membutuhkan tenaga kerja. Kedua adalah CV yang
ditujukan untuk menjawab sebuah atau sejumlah kesempatan kerja tertentu, yang
secara eksplisit disampaikan oleh perusahaan atau organisasi terkait melalui
berbagai media penyampaian. Kedua jenis CV ini dibutuhkan perusahaan untuk
tujuan yang sama. Tujuan pertama adalah untuk memperoleh profil atau figur
pekerja yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Tujuan kedua adalah untuk
mempermudah proses seleksi awal karena begitu banyaknya pihak yang melamar.
Tujuan ketiga adalah untuk bahan referensi lain yang berfungsi untuk mendukung
berbagai aktivitas perusahaan, seperti: kebutuhan pelatihan, basis data SDM,
referensi gaji dan kompensasi, dan lain sebagainya. Oleh karena itulah CV yang
baik ditinjau dari segi organisasi adalah:
- Dokumen yang dapat mendeskripsikan profil seorang kandidat secara lengkap (riwayat dan pengalaman hidupnya) dalam bahasa yang ringkas, padat, dan jelas;
- Dimana isinya dapat dipergunakan oleh organisasi dalam memutuskan apakah yang bersangkutan memiliki profil kompetensi dan pengalaman yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan (posisi pekerjaan yang ditawarkan); dan
- Dapat dipergunakan untuk memperkirakan besarnya paket kompensasi dan target kinerja yang diharapkan.
Komponen Penting dalam CV
Terkait
dengan penjelasan di atas, ada sejumlah komponen penting yang harus ada dalam
sebuah CV yang baik, masing-masing adalah sebagai berikut. Pertama adalahkomponen
“Latar Belakang Pendidikan”. Dari sini organisasi terkait ingin mengetahui
tidak saja informasi mengenai pendidikan terakhir si pelamar, namun juga asal
perguruan tinggi yang bersangkutan dan jurusan atau program studi yang
diambil/ditekuni. Melalui informasi ini, organisasi terkait memperoleh gambaran
mengenai tingkat kognitif kandidat di bidang ilmu yang ditekuninya. Ada baiknya
ditambahkan bidang konsentrasi atau peminatan khusus dari yang bersangkutan,
agar dapat menambah jelas keterangan mengenai ilmu yang dikuasainya.
Kedua
adalah “Pengalaman Bekerja”. Melalui informasi ini banyak hal yang ingin dan
dapat diketahui oleh organisasi terkait dengan profil kandidat, diantaranya
adalah: (i) portofolio perusahaan tempat selama ini yang bersangkutan pernah
bekerja; (ii) ragam jabatan atau fungsi dalam organisasi yang pernah
digelutinya; (iii) besarnya tanggung jawab yang pernah diemban selama ini; (iv)
durasi waktu melakukan masing-masing pekerjaan; dan (v) pihak-pihak yang dapat
dihubungi sebagai referensi. Bagi mereka yang belum pernah kerja secara formal,
seperti misalnya sarjana yang baru saja lulus, ada baiknya disertakan
serangkaian informasi mengenai keterlibatan yang bersangkutan dalam berbagai
program, proyek, atau aktivitas dengan industri sebagai mitra. Misalnya adalah
pengalaman dalam melaksanakan praktek kerja, keterlibatan dalam mengerjakan
proyek tertentu, program penelitian yang dilakukan bersama, dan lain
sebagainya.
Ketiga
adalah“Aktivitas Organisasi” yang menceritakan mengenai keterlibatan kandidat
dalam berbagai aktivitas komunitas formal maupun non formal. Dari informasi ini
akan diperoleh gambaran mengenai kemampuan beragam “soft skills” kandidat
terkait dengan sejumlah aktivitas yang bersangkutan dalam menjalankan jabatan
yang diembannya melalui organisasi terkait. Artinya adalah yang bersangkutan
memiliki nilai tambah dimana organisasi pencari kerja karena adanya sejumlah
pengalaman berinteraksi dengan sekelompok individu maupun publik.
Keempat
adalah “Sertifikasi Keahlian” meliputi beraneka ragam sertifikasi atau
pengakuan keahlian lainnya yang secara formal diberikan oleh sebuah lembaga
atau institusi kepada pihak yang bersangkutan, baik yang berhubungan dengan
bidang pekerjaan yang digelutinya maupun tidak. Misalnya adalah sertifikat
Project Management Professional, sertifikat IT Auditor, sertifikat Datawarehouse Analyst, sertifikat Hypnotherapi
Instructor, sertifikat Stenografi, dan lain sebagainya.
Informasi Tambahan Lainnya
Disamping
kelima komponen di atas, ada sejumlah tipe informasi yang layak untuk
ditampilkan karena akan memberikan sedikit nilai tambah bagi kandidat. Yang
pertama adalah informasi terkait dengan berbagai jenis pelatihan atau
lokakarya (workshop) yang pernah diikuti yang bersangkutan – baik yang bersifat
manajerial, teknikal, maupun soft skills. Kedua adalah catatan mengenai
yang bersangkutan pernah memberikan presentasi dalam berbagai acara dimana
saja, terutama yang dihadiri oleh publik melalui program seminar, konferensi,
lokakarya, atau pelatihan. Ketiga adalah daftar karya tulis yang pernah
disusun dan disampaikan melalui berbagai media, baik berupa buku, artikel
popular, jurnal ilmiah, atau bentuk-bentuk publikasi lainnya. Dan keempat
adalah hal-hal terkait lainnya yang dapat meningkatkan “nilai jual” dari
kandidat seperti: penghargaan yang pernah diterima, prestasi yang sempat
diraih, hak paten yang dimiliki, dan lain sebagainya.
Menyertai
dari CV yang disusun di atas adalah surat pengantar atau cover letter yang
berisi keinginan untuk melamar pekerjaan pada perusahaan atau organisasi yang
dimaksud. Ada baiknya surat tersebut ditutup dengan memberikan nomor atau
alamat kontak – dapat berupa nomor telepon genggam, alamat email, atau pin
blackberry – dari pelamar agar institusi terkait dapat dengan mudah menghubungi
untuk berbagai kebutuhan korespondensi selanjutnya.
Contoh-Contoh CV :
Daftar Riwayat Hidup
Data Pribadi
Nama : Ahmad fatona
Tempat, Tanggal Lahir : Surabaya, 14 Nopember 1982
Jenis Kelamin : Laki Laki
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. Santai Saja no 45 Lamongan
Telephon : 0322-766xxx (rumah)
0877 533 98xxx(HP)
Latarbelakang Pendidikan :
Formal
1991 – 1994 : SMP Negeri 1, Surabaya
1994 – 1997 : SMEA 2, Surabaya
1997 – 2001 : Yayasan Administrasi Indonesia (YAI), Lamongan
Non Formal
1994 – 1996 : Kursus Komputer di Bina Informatika Nusantara, Lamongan
1996 – 1997 : Kursus Bahasa Inggris di Berlitz English, Surabaya
2003 – 2003 : Kursus Pajak (Brevet A & B)
Kemampuan :
- Kemampuan Akuntansi dan Administrasi (Accounting & Administration Skills) Journal printing & Calculation, Ledger, Project Data Updating, Teller, Salary Calculation, Petty Cash Payroll & Calculation, Inventory Controls)
- Kemampuan Komputer (MS Word, MS Excel, MS PowerPoint, MS Access, MS Outlook dan Internet)
Pengalaman Kerja :
- Sistem Perpajakan
Praktek Kerja Lapangan:
Periode: April 1997 - June 1997
- Praktek Kerja di PT. Tumbas Gulo, Lamongan
Tujuan : Persyaratan kelulusan SMEA 2 Jakarta
Posisi : Operator Administrasi
Rincian Pekerjaan:
- Mengupdate data konsumen
- Mengatur jadwal pertemuan dengan konsumen
- Menyiapkan surat-surat pernawaran untuk konsumen
- Menyiapkan tagihan
Periode : Januari 2002 - Mei 2005
- Bekerja di PT. Maju Mundur, Jakarta
Status : Karyawan Tetap
Posisi : Staf bagian Finance
Rincian pekerjaan :
- Mengelola kas kecil
- Melakukan surat menyurat bisnis
- Mengontrol persediaan peralatan kantor
- Menerbitkan dan menerima faktur dari pemasok